MENGKAJI PESAN DAKWAH DALAM PROGRAM RELIGI DI TELEVISI DIGITAL

Roni Tabroni, Ahmad Rifai, Agung Tirta Wibawa, Detyani Aulia Malik, Ziyan Dini Hunafa

Abstract


This study looks into religious programming in digital broadcasting facilities following the analog switch-off (ASO). Local television in West Java, specifically SMTV and MQTV, which have transitioned from analog to digital, is the subject of this study. The goal of this study is to examine how religious programming has changed on both televisions after they went digital. With a case study methodology, this research is qualitative. Three methods of data collection are used: direct interviews with television executives, observation, and monitoring the broadcast's content. According to the study's findings, switching to digital actually has a number of advantages, including improved picture and sound quality, more viewers, longer broadcast hours, and more effective funding. Both SMTV and MQTV acknowledge that there has been a rise in religious programming. Religious programming fills the extra time according to the leadership's policy of broadcasting 24 hours a day. Islamic and Christian religious lectures have been added to SMTV as a regular daily, weekly, and monthly program. The different Sundanese cultural arts shows on SMTV always feature religious material. MQTV also incorporates religious programming to enhance its reputation as a heartwarming Islamic television station. Religious programming comes in a wide range of formats, including monologue lectures, chat shows, consultations, and reality shows. The varied packaging are designed to prevent religious content from coming out as repetitive and dull.

Keywords: broadcast; religious; digital; Analog Switch-off


Full Text:

PDF

References


Abdullah, A., & Puspitasari, L. (2018). Media televisi di era internet. ProTVF, 2(1), 101-110. DOI: https://doi.org/10.24198/ptvf.v2i1.19880

Abdullah, A. (2020). Pola Kebijakan Digitalisasi Penyiaran di Indonesia. ARISTO, 8(1), 82-103. DOI :10.24269/ars.v8i1.2263

Al Ansori, A. N., & Vinianto, A. (2020). Daya Tahan Parahyangan TV Sumedang Sebagai TV Lokal Di Tengah Perkembangan Digital. Jurnal Kajian Jurnalisme, 3(2), 180-195. DOI : https://doi.org/10.24198/jkj.v3i2.23793

Anistya, F., & Briandana, R. “Manajemen dan Strategi Produksi Berita Televisi pada Program Warta Parlemen. Jurnal Ilmu Ekonomi dan Sosial p-ISSN, 2301, 9263. Doi: http://dx.doi.org/10.12244/jies.2021.5.1.001

Anom, E. 2016. Pemerintah, Media dan Masyarakat Indonesia . Yogyakarta: Andi Offset

Azhar, Arsyad . 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Budiman, A. (2020). Perdebatan Kepentingan Kebijakan Digitalisasi Penyiaran di Indonesia (Studi Kasus Perumusan Kebijakan Digitalisasi Penyiaran pada RUU Penyiaran di DPR 2009-2014 dan 2014-2019)[Interest Disputes of Broadcasting Digitalization Policy in Indonesia]. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam Negeri dan Hubungan Internasional, 11(1), 107-126. DOI 10.22212/jp.v11i1.1613

Cangara, Hafied. 2012. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Rajawali Pers.

Creswell, John W., and J.D. Creswell, J.D. 2018. Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Los Angeles: Sage.

Creswell, John W. 2015. Penelitian Kualitatif dan Desain Riset: Memilih di Antara Lima Pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Darissalam, A. (2017). Kebijakan Redaksional MQTV Bandung dalam Penyiaran Berita. Communicatus: Jurnal Ilmu komunikasi, 1(1), 99-118. DOI: https://doi.org/10.15575/cjik.v1i1.1215

El Ishaq, R. (2013). Dakwah di tengah industrialisasi media. Jurnal Komunikasi Islam (Journal of Islamic Comunication), 3(1), 137-151.

Endraswara, Suwardi. 2012. Metodologi Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Faisal, I. R. 2020. Digitalisasi Pesan Dakwah . Bandung : Lekkas.

Fakhruroji, M. R. Bahasa Agama di Media Sosial Analisis Framing pada Media Sosial "Islam Populer". Jurnal Bimas Islam. 2020. ISSN ISSN 2657-1188 (online) ISSN 1978-9009 (print)

Harjessi, P. N., & Huseini, M. (2019). Kesiapan Pemerintah Dalam Menghadapi Digitalisasi Televisi Menurut Perspektif Organisasi Pembelajar. Inovbiz: Jurnal Inovasi Bisnis, 7(2), 138-146. DOI: https://doi.org/10.35314/inovbiz.v7i2.1217

Holilah, I. (2017). Dampak Media tehadap Perilaku Masyarakat. Jurnal Studi Gender dan Anak, 3(01), 103-114.

Ibrahim dan Iriantara. 2017. Komunikasi yang Mengubah Dunia. Simbiosa Rekatama Media, Bandung.

Ibrahim, Idi Subandi. 2014. Komunikasi dan Komodifikasi: Mengkaji Media dan Budaya dalam Dinamika Globallisasi. Jakarta: Obor.

Jaya, V. S. (2019). TV Religi Penjaga Aswaja (Sejarah dan Perkembangan TV9) Tahun 2010-2019 (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).

Junaid, Ilham. 2016. Analisis data kualitatif dalam penelitian pariwisata. Jurnal Kepariwisataan. Volume 10- 01, Februari20l6, 59-74

Kaharudin. 2015. Dakwah Dalam Islam. At Tajdid, 59-69.

Khatimah, H. (2018). Posisi dan peran media dalam kehidupan masyarakat. Tasamuh, 16(1), 119-138. https://doi.org/10.20414/tasamuh.v16i1.548

McQuail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa. Jakarta: Salemba Humanika.

Minan, I. (2016). Relasi Media Massa dan Dakwah Kontemporer. al-Balagh: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 1(2), 197-214.

Mubarok, M., & Adnjani, M. D. (2020). Kesiapan Industri TV Lokal di Jawa Tengah Menuju Migrasi Penyiaran dari Analog ke Digital. Communicare: Journal of Communication Studies, 7(1), 18-32. https://doi.org/10.37535/101007120202.

Mubarok, Y., & Hidayat, D. (2014). Analisis Deskriptif Program MQTV Sebagai Media Dakwah. J-IKA, 1(2), 84-88. DOI (PDF): https://doi.org/10.31294/kom.v1i2.217.g184

Mubarok, A. F., & Irama, Y. (2022). Islam dan Media Massa: Pengarusutamaan Moderasi Islam Pada Situs Tafsiralquran. id. KACA (Karunia Cahaya Allah): Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin, 12(1), 26-48.

Muhtadi, Asep Saeful. 2012. Komunikasi Dakwah: Teori, Pendekatan, dan Aplikasi., Bandung: Simbiosa Rekatama Media,.

Muhyidin, A. 2006. Dasar-Dasar Ilmu Dakwah . Bandung : Pustaka Bani Qurais.

Muhyidin, A. d. 2009. Metode Pengembangan Dakwah. Bandung: Pustaka Setia.

Nugraha, F. (2014). Penyuluhan Agama Trabsformatif Sebuah Model Dakwah : Sebuah Model Dakwah, (June 2013).

Nora, H. Y., Latief, M. C., & Setiawan, Y. B. (2016). Fungsi Komunikasi Massa Dalam Televisi (Studi Kasus Program Acara’Bukan Empat Mata’di TRANS 7). Jurnal The Messenger, 2(1), 10-17. DOI: http://dx.doi.org/10.26623/themessenger.v2i1.278

Pramono, A., Hafiar, H., & Puspitasari, L. (2019). Place Branding Sumedang sebagai Puseur Budaya Sunda. Widya Duta: Jurnal Ilmiah Ilmu Agama dan Ilmu Sosial Budaya, 13(2), 13-23.

Prihatsanti, U., Suryanto, S., & Hendriani, W. (2018). Menggunakan studi kasus sebagai metode ilmiah dalam Psikologi. Buletin Psikologi, 26(2), 126-136. DOI: 10.22146/buletinpsikologi.38895

Ramadhan, S. (2020). Media Sebagai Saluran Dakwah Lembaga Sosial Dan Komersial. RETORIKA: Jurnal Kajian Komunikasi dan Penyiaran Islam, 2(2), 1-17. DOI: https://doi.org/10.47435/retorika.v2i2.446

Rosidi, M. R. 2020. Iplementasi Islam Rahmatan Lil alamin di Pesantren Persfektif KH A. Hasyim Muzadi. Ta`limuna, 86-105.

Sadman, Peter M., David M. Rubin, David B. Sachsman,. 1972. Media: An Introductory Analysis Of American Mass Communication, United States of America.

Saefudin, A. 2019. Psikologi Agama . Jakarta : Kencana.

Sampurno, M. B. T., Kusumandyoko, T. C., & Islam, M. A. (2020). Budaya media sosial, edukasi masyarakat, dan pandemi COVID-19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(5), 529-542. DOI: 10.15408/sjsbs.v7i5.15210

Saputra, S. J. (2018). Pentingnya Literasi Media. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 254-258.

Sarbini, A., Wahyudin, A., Hikmat, M. M., Kusnawan, A., & Muhaemin, E. (2020). Implementasi konten agama dan budaya yang sehat dan mendidik pada lembaga penyiaran di Jawa Barat.

Sari, S. (2019). Literasi media pada generasi milenial di era digital. Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik, 6(2), 30-42. DOI: https://doi.org/10.37676/professional.v6i2.943

Schramn, Wibur. 1973. Men, Messages, And Media. New York: Harper 7 Row Publishers.

Sinatra, Y. (2019). Program Televisi dalam Moment Keagamaan. Sinteks: Jurnal Teknik, 8(1), 36-49. DOI: https://doi.org/10.0001/112

Sudirman, S, A. 2007. Media Pendidikan ; Pengertian Pengembangan dan pemanfaatan. Jakarta: PT Raja Grapindo Perkasa.

Sugihartono, R. A. (2009). Televisi Lokal sebagai Medium Pencitraan Lokalias Daerah. Acintya, 1(1). DOI: https://doi.org/10.33153/acy.v1i1.17.

Syafriani, D. (2018). Hukjm Dakwah Dalam Al-Qur'an Dan Hadis. Jurnal Fuaduna: Jurnal Kajian Keagamaan Dan Kemasyarakatan, 1(1), 16-27. DOI: http://dx.doi.org/10.30983/fuaduna.v1i1.439

Syahputra, I. (2016). Agama di era media: Kode religius dalam industri televisi Indonesia. ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 17(1), 125-138. DOI: https://doi.org/10.14421/esensia.v17i1.1283

Syamsul, A. 2018. Himputan Putusan Tarjih jilid 3. yogyakarta: Suara Muhammadiyah.

UU No. 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja Pasal 60A tentang Cluster Penyiaran

Wahyuni, D. (2017). Agama Sebagai Media dan Media Sebagai Agama. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, Dan Fenomena Agama, 18(2). 83-91. DOI: https://doi.org/10.19109/jia.v18i2.2368

Yin, Robert K. 1994. Case Study Research; Design and Methods. London, New Delhi: SAGE Publications.

Yona, S. (2006). Penyusunan studi kasus. Jurnal Keperawatan Indonesia, 10(2), 76-80. DOI: https://doi.org/10.7454/jki.v10i2.177

Yusuf, M. F. (2016). Komodifikasi: Cermin Retak Agama di Televisi: Perspektif Ekonomi Politik Media. INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication), 1(1), 25-42.




DOI: https://doi.org/10.38075/tp.v17i1.294

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Roni Tabroni; Ahmad Rifai; Agung Tirta Wibawa; Detyani Aulia Malik; Ziyan Dini Hunafa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.